Minggu, 07 Desember 2014

Pimpinan dan Fraksi DPRD Provinsi Kalimantan Barat 2014–2019

Logo DPRD Provinsi Kalimantan Barat
Pimpinan
Pimpinan DPRD Provinsi Kalimantan Barat 2014–2019
Setelah lebih dari dua bulan sejak dilantik pada 29 September 2014 lalu, akhirnya DPRD Provinsi Kalimantan Barat memiliki pimpinan yang definitif. Pimpinan definitif yang terdiri dari satu orang ketua dan tiga wakil ketua resmi dilantik pada 3 Desember 2014. M. Kebing L. dari PDI Perjuangan, dapil Kalimantan Barat 7 (Sintang, Melawi, Kapuas Hulu) resmi menjabat Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Barat periode 2014–2019. Untuk tiga kursi Wakil Ketua DPRD, masing-masing dijabat oleh Hj. Suma Jenny Heryanti, M.H. dari Partai Golkar, dapil Kalbar 8 (Ketapang, Kayong Utara); Ermin Elviani, S.H. dari Partai Demokrat, dapil Kalbar 2 (Mempawah, Kubu Raya); dan Ir. H. Suriansyah, M.M.A. dari Partai Gerindra, dapil Kalbar 4 (Sambas).

Menurutku pribadi, pimpinan DPRD Prov. Kalimantan Barat sangat representatif dilihat dari afiliasi partai, daerah pemilihan, jenis kelamin, maupun agama. Dari sisi partai politik, keempat pimpinan mewakili empat partai terbesar di DPRD. Dari sisi daerah pemilihan juga tersebar di berbagai wilayah, dari ujung timur (Kapuas Hulu), barat (Mempawah), utara (Sambas), hingga selatan (Ketapang). Dari sisi jenis kelamin, ditempatkan dua orang perempuan sebagai Wakil Ketua DPRD. Hal ini tentu sangat membanggakan kaum perempuan, apalagi mengingat dari 65 jumlah kursi dewan, hanya 7 kursi yang diduduki oleh perempuan. Dan dari sisi agama, ditempatkan seorang non-muslim, lebih tepatnya seorang Katolik sebagai Ketua DPRD. Representasi dari berbagai penjuru ini jarang sekali terlihat dalam paket pimpinan dewan di Indonesia, baik di tingkat pusat, maupun daerah.

Fraksi

Di periode 2014–2019, DPRD Provinsi Kalimantan Barat terbagi ke dalam delapan fraksi. Dari 11 partai yang menduduki kadernya di dewan, hanya enam partai yang membentuk fraksi sendiri. Sisa empat partai membentuk dua fraksi gabungan. Kedelapan fraksi tersebut antara lain:

  • Fraksi PDI Perjuangan (15 orang);
  • Fraksi Golkar (9 orang);
  • Fraksi Demokrat (9 orang);
  • Fraksi Gerindra (7 orang);
  • Fraksi PAN (6 orang);
  • Fraksi NasDem (5 orang);
  • Fraksi Nurani Keadilan (8 orang [3 dari Partai Hanura, 2 dari PKPI, dan 2 dari PKB]); dan
  • Fraksi Persatuan Keadilan Sejahtera (6 orang [4 dari PPP dan 2 dari PKS]).

Jumlah fraksi ini berkurang satu jika dibandingkan periode sebelumnya. Terdapat empat fraksi pada periode lalu yang tetap mempertahankan eksistensinya pada periode ini, yakni Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi Golkar, Fraksi Demokrat, dan Fraksi PAN.

Gedung DPRD Provinsi Kalimantan Barat (foto pada 7 Maret 2014)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar